Model Pagar Rumah Setengah Tembok

Pagar yang ada di setiap rumah tidak hanya berfungsi untuk keamanan. karena terletak di bagian depan, pagar juga berperan sebagai muka rumah. Oleh karena itu, agar sebaiknya didesain dengan sebaik mungkin. Pada artikel ini akan ada beberapa model pagar rumah setengah tembok.

Desain pagar yang disajikan pada artikel ini mungkin akan menjadi inspirasi untuk Anda. Jadi, simak terus penjelasan ini dari awal sampai akhir supaya tidak ketinggalan semua informasi pentingnya.

Terdapat 11 model pagar rumah yang terbuat dari setengah tembok di bawah ini. Tembok tersebut dipadukan dengan berbagai material.

  1. Pagar Kayu Setengah Tembok Minimalis
Pagar Kayu Setengah Tembok Minimalis
pinterest.com/carogarland/_created/

Rekomendasi pagar yang pertama terbuat dari perpaduan antara tembok dengan kayu. Kayu yang digunakan dipilih ukuran kecil dan disusun secara horizontal. Perpaduan warna putih pada tembok dengan coklat muda dari kayu membuat halaman rumah tampak indah.

Untuk kayu yang digunakan sebagai pagar, sebaiknya pilih yang jenisnya kuat dan tahan lama. Pasalnya, pagar ada di bagian luar rumah yang terekspos langsung oleh sinar matahari serta hujan. Jika salah pilih jenis kayu, bisa-bisa pagar cepat keropos.

Pagar ini juga terhubung langsung dengan taman berukuran kecil yang dibuat dari tembok, diisi tanah, dan ditanami tanaman hias.

  1. Pagar Tralis Besi Setengah Tembok
Pagar Tralis Besi Setengah Tembok
katrinaleechambers.com

Model pagar rumah setengah tembok yang kedua dikombinasikan dengan material logam, khususnya besi. Pagar tembok ini dicat dengan warna putih, sedangkan untuk besinya diberi warna hitam. perpaduan ini sangat cocok untuk rumah minimalis.

Material besi memang solid tetapi sangat mudah berkarat. Untuk mencegah munculnya karat, sebaiknya lapisi besi dengan cairan anti karat. Kalau tidak ingin repot, Anda bisa memilih material lain seperti aluminium.

Untuk model pintunya sendiri, Anda bisa menggunakan model dorong maupun geser. Pintu geser jauh lebih menghemat ruang dibanding pintu dorong.

  1. Pagar Kayu Solid Setengah Tembok
Pagar Kayu Solid Setengah Tembok
yelp.com

Kembali lagi ke material kayu. Kali ini ada pagar setengah tembok yang dipadukan dengan kayu solid. papan-papan kayu dipasang secara horizontal tanpa ada celah diantaranya. Dengan pagar yang tertutup ini, privasi orang yang tinggal di dalam rumah lebih terlindungi.

Agar kayu solid ini lebih awet, tidak mudah lapuk, serta tidak dimakan rayap, sebaiknya lapisi dengan pelitur. Jangan lupa untuk melapisinya dengan lapisan anti rayap. dalam beberapa waktu tertentu, lapisan tersebut harus diperbarui akan tetap bekerja dengan maksimal.

Meskipun sedikit lebih rumit dari segi perawatan, pagar kayu memiliki nilai estetika yang tinggi. Pagar seperti ini membuat rumah Anda tampak lebih indah. Apalagi jika dipadukan dengan tanaman yang berada di bawah pagar.

  1. Pagar Setengah Tembok dengan Batu Bata dan Glass
Pagar Setengah Tembok dengan Batu Bata dan Glass
homedepot.com

Apakah Anda ingin memiliki model pagar rumah setengah tembok yang unik? desain pada gambar di atas mungkin bisa Anda coba. pagar rumah yang satu ini mengombinasikan material batu bata dengan frosted glass atau kaca es.

Frosted glass sendiri merupakan material kaca yang buram seperti es. Karena buram, orang yang melewati bagian depan rumah tidak akan bisa melihat secara jelas aktivitas di dalam rumah Anda. Dengan begitu, privasi tetap terjaga.

tampilan pagar rumah semakin cantik jika Anda menambahkan berbagai tanaman di bagian bawahnya. Misalnya rumput dan beberapa tanaman hias yang perawatannya tidak terlalu sulit.

  1. Pagar Setengah Tembok dan Kayu
Pagar Setengah Tembok dan Kayu
kyalandkara.com

Model pagar rumah setengah tembok ini mengingatkan pada hunian di perkampungan. Material kayu disusun secara vertikal di bagian atas tembok. Kemudian di bagian tengah pagar terdapat pintu yang cara membukanya didorong atau ditarik.

Pintu pagar dengan yang cara bukanya didorong memang lebih mudah untuk dibuat. Anda hanya memerlukan engsel. Tidak perlu rel seperti pada pagar geser. Tetapi model bukan pintu seperti ini memakan lebih banyak ruang.

Sehingga pintu dorong kurang cocok di aplikasikan untuk rumah yang berada di lahan kecil dan sempit. Tetapi Anda juga bisa menggantinya dengan model bukaan pintu yang digeser.

  1. Pagar Besi Minimalis Setengah Tembok
Pagar Besi Minimalis Setengah Tembok
thecreativityexchange.com

Perpaduan tembok dan besi sering dijumpai pada pagar rumah di wilayah perkotaan. Bentuk pagar rumah ini sederhana namun tetap tampak elegan. Pagar seperti ini lebih cocok untuk Anda yang tidak menyukai desain yang mencolok.

Jika melihat benda gambar di atas, pagar ini cukup lebar sehingga bisa dibuat dua pintu. Satu pintu dengan model bukaan dorong untuk dilewati pejalan kaki. Sedangkan satu pintu lainnya berukuran lebih besar dengan bukaan digeser untuk keluar dan masuk mobil.

Anda juga bisa mengadaptasi mesin pagar ini untuk rumah yang kecil. tetapi pintunya dibuat satu saja. Pilih pintu yang mana? Sebaiknya pilih pintu berukuran yang besar dan digeser supaya bisa dilalui oleh mobil maupun pejalan kaki.

  1. Pagar Rumah Setengah Tembok dan Besi
Pagar Rumah Setengah Tembok dan Besi
novafence.net

Kalau pagar-pagar yang sudah dibahas tadi hanya memadukan dua material, kali ini ada pagar rumah yang menggabungkan tiga jenis material sekaligus. Adapun material yang dikombinasikan tersebut antara lain tembok, besi, dan kayu.

Menjadi penopang utama untuk pagar ini. Kemudian ditambah dengan besi untuk sisanya. Material kayu digunakan pada pintu. Pada bagian depan pagar bisa disisakan sedikit tanah untuk dibuat taman. Pagar seperti ini membuat nuansa rumah menjadi lebih asri.

  1. Pagar Rumah Setengah Beton dan Kayu
Pagar Rumah Setengah Beton dan Kayu
worstroom.com

Model pagar rumah setengah tembok yang selanjutnya menggunakan beton serta kayu. Desain pagar seperti ini mengingatkan pada konsep industrial. Kayu yang digunakan adalah jenis balok berukuran sedang.

Berbeda dengan beberapa jenis pagar kayu yang sebelumnya sudah dibahas pada artikel ini. selain menggunakan beton untuk pagar, Anda juga bisa menambahkan beton untuk bagian depan pagar. Beton lebih kuat untuk menahan beban kendaraan-kendaraan yang masuk ke rumah.

Dengan dilapisi dengan beton dan bentuk-bentuk kecil, Anda bisa mencegah munculnya genangan air dan tanah becek di bagian depan pagar ketika hujan turun.

  1. Pagar Rumah Setengah Tembok Hitam Putih Elegan
Pagar Rumah Setengah Tembok Hitam Putih Elegan
xcel.pl

Perpaduan warna Antara Hitam Dan putih memang selalu memunculkan kesan yang elegan. Tidak heran jika perpaduan dua warna ini sering dijumpai pada desain rumah.

Pagar tersebut memadukan tembok dengan material besi atau aluminium. Tembok dicat dengan warna putih dan hitam. Sedangkan untuk besi atau aluminiumnya diberi warna hitam. Untuk mempercantik pagar, tambahkan beberapa tanaman di bagian depannya.

  1. Pagar Rumah Setengah Batu Bata dan Kayu
Pagar Rumah Setengah Batu Bata dan Kayu
tomorroom.com

Batu bata dengan kayu selalu menjadi perpaduan yang indah. Anda juga bisa membuat pagar dengan perpaduan dua material tersebut. Anda bisa melihat pada contoh gambar di atas. Pagar ini memang tidak terlalu tinggi tapi sudah cukup untuk rumah yang berada di lingkungan pedesaan.

Lain halnya untuk Anda yang tinggal di kota, model pagar seperti ini tidak terlalu cocok karena kurang aman. Tetapi Anda bisa membangunnya dengan lebih tinggi.

  1. Pagar Rumah Setengah Tembok Sederhana
Pagar Rumah Setengah Tembok Sederhana
nextluxury.com

Inspirasi pagar setengah tembok selanjutnya ini memiliki desain yang sederhana. Anda dapat menggunakan kayu yang disusun secara horizontal. Untuk bagian temboknya sendiri diberi sedikit ornamen agar tidak tampak monoton.

Setelah membaca semua penjelasan lengkap di atas, apakah Anda sudah mendapatkan inspirasi untuk membangun pagar? model pagar rumah setengah tembok yang ada bangun bisa dipadukan dengan berbagai material lain seperti kayu, besi, dan lain sebagainya.