Jika Anda memiliki ruang yang tersisa di bawah tangga, Anda bisa menjadikan area tersebut menjadi kamar mandi lho! Anda bisa memanfaatkan area tersebut untuk mengekspresikan kreativitas diri Anda. Tentunya Anda juga perlu menyeimbangkan antara fungsi dan aspek keindahannya.
Memaksimalkan ruang yang tersisa di dalam rumah memang menjadi salah satu hal yang sangat berguna. Di sisi lain, ruang yang tidak terpakai pun akan menjadi lebih fungsional. Sehingga, tidak ada salahnya Anda menciptakan kamar mandi meskipun berada di bawah tangga.
Bagaimana Tips Membuat Kamar Mandi Bawah Tangga?
Dalam membuat desain kamar mandi dibawah tangga tentunya tidak boleh asal-asalan. Karena terdapat beberapa tips untuk menciptakan kamar mandi bawah tangga ini. Untuk lebih jelasnya, mari simak penjelasannya berikut ini!
Tips Membuat Desain Kamar Mandi Bawah Tangga
- Mengukur Ketinggian
Tips pertama adalah mengukur ketinggian langit-langit di area bawah tangga. Agar ruangan nyaman, setidaknya Anda bisa berdiri tegak di dalam. Idealnya ketinggian tersebut minimal 2,2 meter karena disebabkan anak tangga tidak sama tinggi. Sehingga, ada bagian langit-langit yang lebih rendah dibandingkan bagian yang lain.
- Tempat Penyimpanan
Tips kedua adalah dengan memaksimalkan area penyimpanan barang di dalam kamar mandi. Anda bisa memanfaatkan bagian yang rendah sebagai tempat penyimpanan peralatan kamar mandi. Seperti tempat tisu, sabun, handuk, dan sebagainya.
- Perhatikan Sirkulasi Udara
Tips yang ketiga adalah dengan memperhatikan sirkulasi udaranya. Mengingat, area bawah tangga umumnya berukuran mungil dan sempit. Sehingga, Anda harus memperhatikan sirkulasi udara di kamar mandi tersebut.
Buatlah bukaan berupa lubang angin agar udara tetap bisa masuk ke dalam kamar mandi. Sehingga, kondisi di dalam kamar mandi menjadi tidak mudah lembab. Dengan begitu, suasana di dalam kamar mandi akan tetap segar.
- Sistem Pencahayaan
Tentunya, di dalam kamar mandi sistem pencahayaan memegang peranan yang sangat penting. Anda tetap perlu memasang penerangan buatan di dalam area tersebut. Selain itu, Anda juga bisa membuat jalan masuk cahaya alami seperti menggunakan plafon yang tembus cahaya.
- Perhatikan Prioritas Utamanya
Tidak semua fungsi kamar mandi bisa terakomodasi karena letak kamar mandi yang berada di bawah tangga. Untuk sebuah kamar mandi tamu, keberadaan kloset dan wastafel saja sudah cukup. Mengingat, sebagian besar tamu hanya menggunakan kamar mandi untuk tempat buang air serta mencuci tangan saja.
- Manfaatkan Cermin pada Dinding
Tips berikutnya Anda bisa memanfaatkan keberadaan cermin untuk menambah kesan luas pada kamar mandi bawah tangga rumah Anda. Mengingat, cermin bisa dijadikan sebagai medium pembesar ruangan. Umumnya, trik ini digunakan para desainer interior untuk menyiasati ruangan yang sempit.
- Cat Kamar Mandi dengan Warna Putih
Tips yang terakhir adalah memilih cat warna putih pada kamar mandi bawah tangga Anda. Penggunaan cat warna putih dalam ruang yang sempit bisa menghadirkan kesan luas pada area tersebut. Selain itu, efek cat warna putihnya juga bisa membuat kamar mandi terlihat lebih terang.
Itulah tips-tips yang perlu Anda perhatikan ketika hendak membuat desain kamar mandi dibawah tangga. Nah, setelah mengetahui tips-tips untuk membuatnya, sekarang Anda bisa intip beberapa referensi desain kamar mandi bawah tangga ini. Apa saja? Mari langsung simak uraian di bawah ini!
Inspirasi Desain Kamar Mandi Dibawah Tangga
Referensi yang pertama adalah desain kamar mandi minimalis dengan garis kotak-kotak pada dindingnya. Garis kotak-kotak tersebut membuat kamar mandi anti terlihat monoton. Justru, padu padan garis kotak-kotak tersebut semakin membuat kamar mandi menarik dan inspiratif.
Anda bisa memilih garis kotak-kotak tersebut dengan warna putih seperti pada gambar di atas. Warna putih ini akan memberikan kesan yang luas pada desain kamar mandi minimalis Anda. Selain itu, Anda juga bisa memadukan dengan perlengkapan kamar mandi lainnya agar lebih estetik.
Referensi desain kamar mandi bawah tangga yang kedua yaitu dengan inspirasi klasik di dalamnya. Tata ruang kamar mandi yang minimalis juga bisa tampak unik dengan perpaduan dari bata ekspos. Seperti yang terlihat pada gambar tersebut.
Penggunaan lantai keramik yang memiliki motif tertentu semakin menambah kesan anti monoton. Apalagi warna dindingnya yang kontras dengan bata ekspos tersebut kian menarik jika dipandang. Anda tentunya juga bisa menambah perlengkapan kamar mandi lainnya dengan warna senada.
Desain kamar mandi bawah tangga dengan warna serba putih seperti gambar di atas juga bisa jadi referensi Anda. Sama seperti sebelumnya, penggunaan warna putih ini bisa memberi kesan yang lebih luas pada ruangan yang sempit. Selain itu, warna putih ini sangat cocok bila digunakan pada desain yang minimalis.
Berikutnya adalah referensi desain kamar mandi dengan tema redup yang menenangkan. Tidak ada salahnya untuk menggunakan warna yang redup pada kamar mandi. Anda bisa memadukan warna-warna yang redup pada lantai, dinding, ataupun atapnya.
Perpaduan warna yang tepat tersebut akan menghasilkan pemandangan indah dan nyaman ketika di dalam kamar mandi. Meskipun begitu, Anda juga perlu memperhatikan jenis lampu redup yang akan digunakan. Model kedua pintunya yang bisa dibuka secara bersamaan juga membuat kesan kamar mandi lebih luas.
Selanjutnya ada referensi desain kamar mandi bawah tangga yang berada di lahan yang sempit. Nah, kamar mandi bawah tangga ini bisa menjadi solusi yang tepat untuk memaksimalkan lahan rumah yang sempit. Seperti contohnya pada gambar di atas.
Namun, untuk membuat desain kamar mandi seperti ini, sisi fungsional dan kepraktisannya juga harus diperhatikan. Faktor jarak dan keterjangkauan menjadi hal penting agar kamar mandi yang sempit tersebut bisa mengakomodir penghuninya. Tentunya, kamar mandi yang sempit ini juga bisa dibuat dengan estetik.
Desain kamar mandi bawah tangga yang terang benderang juga bisa jadi referensi Anda lho! Bagi sebagian orang, berada di dalam ruangan kecil bisa menimbulkan rasa tidak nyaman. Terlebih kalau penerangannya sangat buruk, pasti mereka akan merasa sangat tidak nyaman.
Adanya penerangan yang buruk bisa membuat kamar mandi terlihat lebih sempit lagi. Oleh karena itu, Anda bisa menyiasatinya dengan plafon tembus cahaya seperti gambar di atas. Selain sebagai penerangan, juga bisa Anda manfaatkan untuk menghemat biaya listrik pada penggunaan siang hari.
Referensi desain kamar mandi bawah tangga yang terakhir adalah dengan mengusung perpaduan keramik dinding dengan motif flora. Penerapan motif flora ini bisa membuat suasana kamar mandi menjadi lebih hidup dan menarik. Bagi Anda yang menyukai flora, sangat cocok menerapkan desain seperti gambar di atas.
Nah, itulah dia beberapa desain kamar mandi dibawah tangga yang bisa Anda jadikan referensi. Anda bisa menyesuaikan luas lahan bawah tangga rumah Anda dengan selera Anda. Cukup sekian uraian di atas, semoga bermanfaat untuk Anda!